MIMBARPUBLIK.COM, BATAM – Kasus aktif covid-19 di Batam, Provinsi Kepri tercatat nihil 3 hari berturut-turut hingga Senin (13/12/2021).
Kondisi ini dilihat anggota Komisi II DPRD Kota Batam, Udin P Sihaloho mulai berdampak pada menggeliatnya kembali perekonomian.
Sebut saja aktivitas di pusat perbelanjaan, rumah makan hingga kafe yang mulai bergairah sejak beberapa pekan terakhir.
Menurutnya dengan kondisi yang semakin baik ini, pendapatan Batam yang berasal dari pajak dan retribusinya bisa mendongkrak pendapatan.
Sehingga di tahun 2022 kita bisa menjalankan program-program pembangunan khususnya infrastruktur,” ujar pria mantan Sekretaris Komisi IV DPRD Kota Batam ini.
DPRD Batam menurutnya juga harus bisa memahami dengan adanya pemotongan Dana Alokasi Khusus (DAK) yang dari Jakarta sehingga harus lebih giat lagi.
Sehingga besaran dana yang terpotong bisa tertutupi dari sumber PAD.
“Khusus untuk Batam sudah zero kasus. Tetapi kita tak boleh lalai dan ephoria bahwa Covid-19 sudah selesai. Kita tetap menjalankan protokol kesehatan. Seperti pakai masker, jaga jarak, dan tetap hindari kerumunan,” ujar Udin.
Sebelumnya Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Batam merilis, tidak ada lagi pasien Covid-19 di Batam hingga 13 Desember 2021.
