Peduli Lingkungan, Lanud Hang Nadim Tanam 5 Ribu Bibit Manggrove di Pantai Terih Nongsa

Pangkalan TNI AU (Lanud) Hang Nadim laksanakan penanaman 5 ribu bibit pohon manggrove di Pantai Terih bersama masyarakat Sambau, Kecamatan Nongsa, Kota Batam | Foto : Istimewa

MIMBARPUBLIK.COM, BATAM – Pangkalan TNI AU (Lanud) Hang Nadim laksanakan penanaman 5 ribu bibit pohon manggrove di Pantai Terih bersama masyarakat Sambau, Kecamatan Nongsa, Kota Batam, Selasa (3/8/2021).

Komandan Lanud Hang Nadim, Letkol Pnb Iwan Setiawan mengatakan, bibit manggrove tersebut didapat dari kerjasama Lanud Hang Nadim dengan Manggala Agni.

“Kami koordinir dan salurkan bibit manggrove tersebut dari Manggala Agni untuk kelestarian dan keindahan wisata pantai Terih di Kelurahan Sambau ini,” ujar Danlanud.

Di samping itu, kata Danlanud, tujuan penanaman ini adalah untuk menjalin silahturahmi dengan masyarakat Sambau sebagai wujud bakti Lanud Hang Nadim kepada masyarakat sekitar dalam memperingati Hari Bakti ke-74 TNI Angkatan Udara.

“Lanud Hang Nadim memiliki beberapa program kerja tahunan. Sampai saat ini Lanud Hang Nadim sudah melaksanakan 2 program yaitu penanaman bibit tanaman pucuk merah dan manggrove ini,” kata Letkol Iwan Setiawan.

Ia menuturkan, manfaat program penanaman bibit manggrove tersebut bukan untuk masa sekarang, namun, kata dia, dapat dirasakan 10 hingga 20 tahun kedepan.

“Program ini bukan untuk kita, namun manfaatnya dapat dirasakan 10 atau 20 tahun kedepan. anak cucu kita yang akan merasakan manfaat dari program ini,” imbuhnya.

Lurah Sambau sangat menyambut gembira program yang dilaksanakan Lanud Hang Nadim untuk masyarakat di wilayah pemerintahannya.

saya ucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada Lanud Hang Nadim dengan terlaksananya program penanaman 5000 pohon manggrove di Pantai Terih.

“Manggrove bukan hanya bermanfaat untuk menahan ombak air laut, namun dapat dimanfaatkan sebagai budidaya biota laut seperti kepiting dan lain-lain,” jelas Lurah.

Penanaman manggrove dihadiri oleh beberapa pimpinan instansi diantaranya, Kepala Balai Loka Rehabilitasi dr Danu Cahyono, Kepala Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Kota Batam, Manggala Agni, organisasi pelestarian alam Akar Bumi Indonesia dan beberapa tokoh masyarakat Kelurahan Sambau.

(Yendri)