Droplet Penyebab Terpapar Covid-19, Protokol Kesehatan Garda Terdepan Cegah Covid-19

Ilustrasi virus. (Foto: Istimewa)

MIMBARPUBLIK.COM, Mesuji, Lampung – Kekuatan daya imun antibodi dalam tubuh disetiap manusia berbeda-beda sehingga itulah salah satu faktor mudah dan tidaknya serta masa inkubasi seseorang terpapar virus Covid-19 untuk itu pentingnya protokol kesehatan demi mencegah penyebaran virus.

Seperti dijelaskan tim gugus Covid-19 Puskesmas Sidomulyo Siti Fatimah, imun antibodi menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi seseorang cepat terpapar virus Covid-19, sehingga sering kita dengar istri terpapar Covid-19 akan tetapi suaminya non reaktif, ataupun ada orang yang kontak erat dengan pasien akan tetapi non reaktif dan adapula yang baru berapa menit kontak dengan orang yang terpapar bisa jadi tertular.

“Menyikapi tentang faktor imun antibodi manusia yang berbeda dalam hal ini, protokol kesehatan adalah garda terdepan dalam upaya pencegahan terhadap penyebaran virus Covid-19, karena untuk mengetahui imun antibodi manusia memerlukan pemeriksaan lebih lanjut dan juga bisa berubah-ubah,” terangnya.

Diterangkannya lagi bahwa masa inkubasi adalah periode sejak seseorang terpapar infeksi hingga muncul tanda atau gejala penyakit yang ditimbulkan, dan masa inkubasi itu sendiri kisaran minggu pertama sampai minggu kedua setelah kontak.

Masa ini sangat penting diketahui dalam upaya pencegahan penyebaran wabah Covid-19. Orang yang tak sadar dirinya terinfeksi sehingga tak muncul gejala akan dengan mudah menulari orang lain selama masa inkubasi. Karena itulah penting untuk mematuhi aturan jaga jarak guna mencegah penularan.

Virus corona menular lewat droplet atau percikan dari bersin atau batuk orang yang positif Covid-19. Droplet ini bisa terlontar hingga sejauh 1 meter. Untuk keamanan, jaga jarak hingga 2 meter dengan orang lain saat beraktivitas di luar rumah. Gejala Covid-19 bisa saja sangat ringan atau tak muncul sama sekali padahal seseorang sudah terinfeksi corona.

Penulis: 2R